1. Menghapus beberapa file dan program. Menurut John Burek dari situs Computer Shopper, semakin banyak file dan program yang Anda miliki, maka membuat komputer anda bekerja semakin lambat. Oleh sebab itu, hapuslah data ataupun program yang sekiranya tidak diperlukan lagi terutama yang berkapasitas besar, seperti game ataupun gambar. Dengan membuang file tersebut, perangkat keras atau hard drive dapat mempercepat startup dan memberi energi ke CPU.
2. Bersihkan tampilan layar desktop. Rich Brown dari CNET mengatakan beberapa lintasan atau shortcut dokumen, program di layar dekstop memudahkan Anda untuk mengakses cepat. Namun jika terlalu berlebihan baik personal komputer maupun Macintosh harus bekerja ekstra mengurutkan tumpukan file ketika Anda menjalankan komputer. Oleh sebab itu bersihkan shortcut dari layar Anda.
3. Mengelola program otomatis. Beberapa aplikasi otomatis dapat menunda kerja komputer saat mulai "startup". Bahkan tanpa Anda sadari, program tersebut terinstal. Seperti halnya program iTunesHelper, yang memang tidak diperlukan sampai Anda membuka iTunes. Oleh sebab itu cek kembali komputer anda, dan pilihlah "unchoke startup", "disable auto-launch" pada program tersebut.
4. Menyederhanakan keamanan virus. Melindungi komputer dari serangan virus memang penting namun mengoleksi software anti virus secara berlebihan akan menguras sumber daya komputasi saat memindai ancaman tersebut, sehinggga terjadi malware instalasi. Pilihlah program yang sudah tersedia seperti program firewall untuk memblokir spyware pada Windows. Penggunaan software virus sederhana bisa membuat komputer bekerja lebih efisien.(AYB)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar